empty
 
 
Harga minyak mentah melonjak setelah AS perketat sanksi terhadap minyak Rusia

Harga minyak mentah melonjak setelah AS perketat sanksi terhadap minyak Rusia

Pasar energi global sedang mengalami pergeseran signifikan! Harga minyak melonjak tajam setelah Amerika Serikat memberlakukan sanksi baru yang menyeluruh pada sektor energi Rusia. Sebuah perubahan yang cukup dramatis!

Pada 13 Januari, Brent crude futures naik $1,35 menjadi $81,11 per barel, mencapai level tertinggi harian di $81,44. Ini merupakan level tertinggi sejak Agustus 2024. Sementara itu, harga WTI crude meningkat $1,40 menjadi $77,97 per barel dan kemudian mencapai puncak $78,32, yang tertinggi sejak Oktober tahun lalu.

Pembatasan baru dari AS, yang mulai berlaku pada 10 Januari 2025, merupakan salah satu sanksi paling ketat terhadap minyak Rusia. Perusahaan besar seperti Gazprom Neft, Surgutneftegaz, dan sejumlah perusahaan jasa minyak lainnya menjadi sasaran. Washington memperkirakan langkah-langkah ini dapat merugikan Rusia miliaran dolar setiap bulannya.

Beberapa pelaku pasar komoditas, terutama Hongaria, khawatir dengan kenaikan harga ini. Negara tersebut terus membeli minyak Rusia dan siap bernegosiasi dengan sekutunya untuk mengatasi masalah ini. Selain itu, beberapa analis memperingatkan potensi kenaikan signifikan pada harga bensin dan diesel di Eropa Tengah.

Situasi geopolitik global tetap tegang. Dengan latar belakang ini, prospek penyelesaian isu terkait komoditas masih belum pasti.

Kembali

See aslo

Tidak bisa bicara sekarang?
Tanyakan pertanyaan anda lewat chat.