Analisis Trading dan Rekomendasi Trading untuk Yen Jepang

Uji coba di dalam level harga 152. 13 di paruh kedua hari ini bertepatan dengan indikator MACD yang mermperlihatkan posisi jauh di bawah nol, yang membatasi kemungkinan penurunan pasangan ini. Oleh karena itu, saya memilih untuk tidak melakukan penjualan. Situasi yang serupa juga terjadi mengenai potensi short position menjelang akhir sesi AS setelah harga mencapai 152. 45. Akibatnya, saya menyelesaikan hari ini tanpa melakukan transaksi.

Data kuat hari ini terkait dengan indeks produsen besar Jepang, indeks non-manufaktur, dan indeks investasi modal dari perusahaan besar tidak berhasil memberikan dukungan yang dibutuhkan untuk yen Jepang. Yen terus mengalami penurunan nilai terhadap dolar AS setelah berita mengenai lonjakan harga produsen AS untuk bulan November. Meskipun angka positif menunjukkan peningkatan aktivitas di sektor-sektor utama ekonomi Jepang, perhatian para trader tetap teralihkan dari yen. Salah satu penyebabnya mungkin adalah ketidakpastian pasar global yang sedang berlangsung, serta ketidakstabilan politik, yang membuat investor enggan memilih mata uang Jepang. Para pelaku pasar kini menunggu pertemuan Bank of Japan yang akan datang, di mana diharapkan keputusan untuk mempertahankan suku bunga tetap, menambah risiko lebih lanjut bagi yen. Namun, jika muncul kembali diskusi mengenai kemungkinan kenaikan suku bunga, permintaan terhadap yen kemungkinan akan segera terangsang.

Mengenai strategi intraday, saya akan lebih fokus untuk penerapan Skenario #1 dan Skenario #2.

Skenario Pembelian

Skenario #1: Saya memiliki rencana untuk membeli pasangan mata uang USD/JPY hari ini ketika berhasil mencapai titik masuk sekitar 153. 15 (ditandai dengan garis hijau di dalam grafik) dengan target naik ke 153. 71 (ditandai dengan garis warna hijau tebal). Dekat area 153. 71, saya akan keluar dari short position dan membuka long position ke arah sebaliknya (mengantisipasi pergerakan 30-35 pips ke arah berlawanan dari level tersebut). Mengingat tren yang sedang menguat, beroperasi searah tren adalah pilihan yang bijak. Penting! Sebelum melakukan pembelian, pastikan indikator MACD berada di atas nol dan menunjukkan indikasi kenaikan

Skenario #2: Saya juga memiliki rencana untuk membeli USD/JPY nanti di hari ini apabila terjadi dua kali pengujian berturut-turut di dalam level harga 152. 82, saat indikator MACD berada di zona oversold. Keadaan tersebut akan membatasi potensi penurunan pasangan dan dapat memicu pembalikan menuju arah atas. Kenaikan ke level 153. 15 dan 153. 71 diharapkan terjadi.

Skenario Penjualan

Skenario #1: Hari ini, saya memiliki untuk menjual pasangan mata uang USD/JPY hanya setelah level 152. 82 (ditandai dengan garis warna merah di dalam grafik) diperbarui, yang akan memaksa penurunan pasangan. Target utama bagi para penjual adalah 152. 29, di mana saya memiliki rencana untuk menutup long position dan segera membuka short position ke arah berlawanan (mengantisipasi pergerakan 20-25 pips ke arah sebaliknya dari level tersebut). Tekanan penjualan mungkin kembali muncul hari ini setelah pembaruan tertinggi harian yang tidak berhasil. Penting! Sebelum menjalankan penjualan, pastikan indikator MACD berada di bawah nol dan menunjukkan indikasi penurunan.

Skenario #2: Saya juga memikiki rencana cadangan untuk menjual pasangan mata uang USD/JPY untuk hari ini apabila ada dua kali uji harga berturut-turut di dalam level harga 153. 15 saat indikator MACD berada di zona overbought. Ini akan membatasi potensi kenaikan pasangan dan dapat memicu pembalikan menuju arah bawah. Penurunan ke level 152. 82 dan 152. 29 diharapkan.

Catatan Grafik

• Garis Warna Hijau Tipis: Harga masuk untuk membeli instrumen trading.
• Garis Warna Hijau Tebal: Harga target untuk Take Profit atau perbaikan keuntungan manual, karena pertumbuhan lebih lanjut di atas level ini mungkin tidak terjadi.
• Garis Warna Merah Tipis: Harga masuk untuk menjual instrumen.
• Garis Merah Tebal: Harga target untuk Take Profit atau perbaikan keuntungan manual, karena penurunan lebih lanjut di bawah level ini mungkin tidak terjadi.
• Indikator MACD: Perhatikan area overbought dan oversold saat memasuki pasar.

Catatan Penting untuk Trader Pemula

• Hati-hati dalam membuat keputusan untuk memasuki pasar.
• Sebaiknya hindari melakukan trading sebelum waktu perilisan laporan atau berita yang penting untuk mencegah terjebak dalam pergerakan harga yang ekstrem.
• Apabila tetap melakukan trading saat rilis berita, selalu tetapkan perintah order stop-loss untuk meminimalkan potensi kerugian.
• Tanpa stop-loss, Anda berisiko kehilangan seluruh deposit dengan cepat, terutama jika trading dengan volume besar tanpa manajemen risiko yang tepat.
• Selalu dibarengi dengan memiliki rencana trading yang jelas, seperti yang sudah diuraikan dengan jelas di atas. Keputusan trading yang diambil dengan cara impulsif, berdasarkan kondisi pasar saat ini, umumnya merupakan strategi yang merugikan bagi trader intraday.