Saat berada di awal sesi trading di Amerika, pasangan mata uang EUR/USD trading di kisaran 1. 0315. Posisi ini berada di atas moving average 21 SMA dan juga di bawah puncak kanal tren turun, menunjukkan adanya bias positif. Jika terjadi penembusan tajam dari kanal ini, kita dapat mengharapkan euro untuk menguji tingkat 200 EMA yang terletak di 1. 0395. Bahkan, dalam beberapa hari mendatang, instrumen ini berpotensi mencapai level psikologis 1. 05 yang terletak pada 6/8 Murray.

Apabila euro berhasil berkonsolidasi di atas 1. 0320 dalam beberapa jam ke depan, hal ini dapat dianggap sebagai sinyal untuk melakukan pembelian, dengan target berada di level 5/8 Murray pada 1. 0385 dan 1. 0395. Namun, perlu diingat bahwa 200 EMA bertindak sebagai resistance yang kuat dan dapat membatasi pergerakan euro lebih lanjut. Seandainya harga jatuh di bawah area ini, hal itu bisa menjadi peluang untuk melakukan penjualan.

Sebaliknya, apabila mata yang euro berkonsolidasi di bawah 1. 0298, kita dapat melihat awal kembali dari siklus bearish, dengan potensi penurunan harga menuju 3/8 Murray di level 1. 0131 dalam beberapa hari ke depan.

Satu hal yang sangat penting untuk diperhatikan dalam beberapa jam mendatang adalah apakah harga euro dapat bertahan di atas 1. 0300. Apabila tetap di atas level ini, prospeknya akan terlihat positif. Namun, seandainya harga berada di bawahnya, siklus bearish akan berlanjut.